MEDAN | duta.co – Gubernur Akademi Angkatan Laut (AAL), Laksamana Muda TNI Tunggul Suropati, S.E.,M.Tr (Han) menghadiri Upacara Penutupan Latihan Integrasi Taruna Wreda Nusantara (Latsitardanus) XLI 2021 yang digelar di Hanggar Lanud Soewondo, Medan, Sumatera Utara, Sabtu (24/4).
Gubernur Sumatera Utara, Letjen TNI (Purn) Edy Rahmayadi, menutup secara resmi kegiatan integrasi latihan pengabdian masyarakat baik fisik maupun non fisik oleh Taruna AAL, Akmil, AAU, Akpol dan Mahasiswa selama 14 hari di wilayah Provinsi Sumatera Utara ini.
Menurut Gubernur Sumut, Latsitardanus XLI/2021 adalah realisasi kurikulum pendidikan integrasi Latsitardanus XLI/2021 yang memberikan pembekalan pada taruna sebagai kader pemimpin masa depan, memantapkan sinergitas TNI-POLRI dan masyarakat.
Sasaran dari Latsitardanus XLI/2021, baik fisik maupun nonfisik sangat diraskan manfaatnya oleh masyarakat. “Atas nama masyarakat, saya berterimakasih karena telah memilih Sumatera Utara sebagai sasaran dari kegiatan ini,” terangnya.
Gubernur Edy mengajak para taruna untuk bersatu, bahu-membahu membangun bangsa ini. Ia juga berpesan kepada Taruna AAL, Akmil, AAU, dan Akpol tingkat akhir lebih fokus menyelesaikan tugas-tugas akhir pendidikan sebelum dilantik menjadi perwira oleh Presiden RI pada Juli 2021 mendatang.
Sementara itu, Gubernur AAL mengatakan, Latsitardanus ini adalah tugas akhir yang wajib dipenuhi oleh Taruna mengingat latihan ini sebagai salah satu aspek penting dalam penentuan kelulusan Taruna, sebelum para Taruna dilantik menjadi seorang perwira.
Latsitardanus tahun 2021 yang dilaksanakan 7 – 24 April 2021 ini lanjutnya, sama dengan kegiatan “Pengabdian kapada Masyarakat” oleh Akademi TNI-Akpol yang merupakan tuntutan dari standar nasional pendidikan tinggi.
“Latsitardanus adalah implementasi dari Tridharma perguruan tinggi, yaitu kegiatan berupa “Pengabdian kapada Masyarakat” yang mengusung tema “Latsitarda Nusantara XLI/2021 Turut Mensukseskan Program Pemerintah Dalam Pencegahan Covid-19 Dan Percepatan Pemulihan Ekonomi Nasional Di Wilayah Sumatera Utara,” terangnya.
Latsitarda Nusantara diiukti oleh 1031 orang, terdiri dari Taruna Akmil : 227, AAL :101, AAU :91, Akpol : 283 dan Mahasiswa 100 serta 229 pendukung (Pengasuh & Pelatih, Dosen pembimbing, dan Pendukung dari Akademi TNI). (nzm)
