SIDOARJO I duta.co  –  Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor, Kabupaten Sidoarjo angkat jempol dengan kinerja kepolisian. Ini menyusul kabar dibekuknya 11 pelaku pengeroyokan terhadap kader muda Ansor (M Daudi Ardiansyah) hingga meninggal dunia. Diduga pelakunya gerombolan gangster.

“Kita kawal terus proses hukumnya,” demikian Ketua PC GP Ansor Sidoarjo, Rizza Ali Faizin kepada wartawan, Selasa (23/05/23) malam usai doa bersama di rumah duka di Desa Wonoayu, Kecamatan Wonoayu.

Sebelumnya, GP Ansor mendesak Polresta Sidoarjo agar segera menangkap pelaku pengroyokan terhadap  M Daudi hingga meninggal dunia di Flyover Desa Sepande, Kecamatan Candi, Sidoarjo, Senin (22/5/23).

Korban ditemukan sudah meninggal dengan sejumlah luka bekas sabetan senjata di lahan kosong Desa Sepande, Kecamatan Candi, Sidoarjo. GP Ansor Sidoarjo, jelas Rizza Ali Faizin sangat berduka atas meninggalnya M Daudi Ardiansyah yang merupakan anggota Majelis Dzikir dan Shalawat (MDS) Rijalul Ansor Wonoayu. Ia pun segera membangun komunikasi dengan pihak (penyidik) Polresta Sidoarjo.

“Polisi siap mengungkap dan menangkap pelaku pembunuhan ini. Kita mempercayakan sepenuhnya kepada aparat penegak hukum untuk melakukan tugasnya secara profesional,” ujar Rizza Ali Faizin.

Lebih jauh, Gus Rizza yang juga anggota Fraksi PKB DPRD Sidoarjo ini menghimbau kepada seluruh kader Ansor dan Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Sidoarjo untuk selalu dalam satu komando. Yakni senantiasa berkoordinasi dengan pimpinan yang ada di wilayahnya masing-masing agar tidak mudah termakan isu-isu hoaks dan provokatif di lapangan.

“Kami berharap kepolisian segera mungkin menangkap dan mengungkap kasus terbunuhnya sahabat kami M Audi Ardiansyah. Kami juga berharap aparat melakukan pencegahan soal maraknya gangster yang ada di Sidoarjo,” imbuhnya.

Gus Rizza meminta jangan sampai gerombolan gangster bertabrakan dengan masyarakat. Minimal aparat penegak hukum harus melakukan aksi nyata untuk mengikis atau mempersempit gerakan gangster di Sidoarjo.

“Kami percaya aparat bisa melakukan itu. Sahabat Ansor dan Banser Sidoarjo siap membantu kalau dibutuhkan untuk menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat Sidoarjo. Kasus ini, akan didampingi LBH PC GP Ansor Sidoarjo. Kami juga berencana bergerak ke Polresta Sidoarjo,” tandasnya

Acara tahlil di rumah duka, juga dihadiri sekitar 500 kader Ansor dan Banser se Sidoarjo. Tampak hadir pula, Ketua PC GP Ansor Sidoarjo, Kapolsek Wonoayu, Ketua Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Wonoayu, Ketua LBH PC GP Ansor Sidoarjo, PC Pagar Nusa Sidoarjo dan tokoh lainnya.

Sebelumnya, GP Ansor Sidoarjo mengeluarkan enam poin pernyataan sikap:

  1. PC GP Ansor Sidoarjo mengutuk keras pelaku pembunuhan terhadap sahabat M Daudi Ardiansyah dan meminta kepada aparat penegak hukum untuk mengusut kasus ini secara profesional dan tuntas.
  2. Kasus penganiayaan dan pembunuhan terhadap sahabat M Daudi Ardiansyah merupakan sebuah tindakan kejahatan kemanusiaan yang sangat tidak beradab dan merendahkan martabat manusia.
  3. Meminta kepada negara khususnya melalui Kapolresta agar memberi atensi penuh dalam kasus ini.
  4. Meminta LPSK dan Komnas HAM agar memberikan perlindungan segala upaya pemenuhan hak dan pemberian bantuan untuk memberikan rasa aman kepada saksi dan atau keluarga dalam mencari keadilan pada kasus ini.
  5. Memberikan apresiasi kepada masyarakat atas kepedulian dan atensinya pada perkara ini. Dimana beberapa anggota masyarakat telah membantu keluarga dan polisi dalam mengungkapkan tragedi pembunuhan ini.
  6. Meminta agar para pelaku untuk dihukum yang seberat-beratnya dengan hukum yang berlaku di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Kepada duta.co, Gus Rizza, menambahkan, bahwa, ada informasi baru bahwa pelaku pengeroyokan sudah diamankan (ditangkap) Polresta Sidoarjo sebanyak 11 orang.Dan tetap ada gelar perkara, biar masyarakat mengetahui fakta sebenarnya kejadian tersebut.

“Dan rencananya hari ini (Rabu 24/5/23) ada rilis.Intinya kami GP Ansor Sidoarjo mengapresiasi gerak cepat kinerja kepolisian, khususnya Kapolresta Sidoarjo dan jajarannya,”pungkasnya. (loe)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry