Gita Larasati, meraih kesuksesan melalui Millenial Job Center (MJC). DUTA/ist

PAMEKASAN | duta.co – Profesi sebagai pengisi suara atau voice over saat ini semakin diminati. Karena, kehadirannya banyak membantu pihak lain untuk mengembangkan usaha terutama bagi pelaku usaha kecil menengah (UKM).

Satu di antara talent voice over Millenial Job Center (MJC) ada di East Java Coridor (EJSC) Pamekasan, Gita Larasati. Ia adalah talent MJC yang sehari-hari berprofesi sebagai penyiar dan reporter. Maret 2020, Gita mengikuti pelatihan foto produk yang diadakan MJC selama tiga hari di sebuah hotel di Pamekasan untuk memfasilitasi sebuah produk UKM kerajinan tas.

Berawal dari suka memfoto makanan, akhirnya Ia mencoba untuk mendalami bidang foto produk. Setelah dijalani, Gita memilih untuk tidak melanjutkan karena dirasa rumit dalam proses editing. Kemudian Ia mencoba mengikuti kelas video produk yang diselenggarakan oleh EJSC dengan produk cookies dan roti milik brand Sugerdedi.

MJC melalui EJSC Pamekasan saat itu membuka beberapa mastering class, di antaranya foto produk, video produk, dan desain packaging. Seiring kebutuhan, kemudian MJC menambah kelas-kelas baru seperti : desain katalog, copy writing, voice over, digital marketing dan sebagainya.

Setelah banyak mencoba, Gita lebih memilih untuk menekuni bidang voice over company profile karena dirasa cocok dengan karakter suaranya. “Proses tapping Voice Over dilakukan di rumah, tapi terkadang juga dilakukan di co-working space EJSC Pamekasaan,” kata Gita.

Ia mulai banyak melakukan kolaborasi untuk project video company profile, promosi EJSC dan promo VO produk. Setelah beberapa project kolaborasi, Gita sekarang menjadi mentor voice over di MJC.

Menurut Gita, dirinya merasa sangat terbantu dalam mengembangkan skill yang diadakan oleh Milennilal Job Center (MJC). Apalagi bagi pemula dan teman – teman milenial yang masih bingung menentukan skill apa yang perlu mereka kembangkan.

Selain itu, UMKM juga dapat terbantu dalam penjualan online, dengan adanya kelas pelatihan, mereka bisa belajar untuk mengelola maupun kerjasama dengan talent-talent muda yang disediakan oleh MJC. Gita berharap kedepannya MJC melalui EJSC di masing-masing bakorwil dapat terus hadir di tengah – tengah masyarakat, memberikan manfaat dan membantu teman – teman dalam mengasah skill.

Memang, profesi voice over ini saat ini dibutuhkan. Apalagi, banyak pelaku UKM yang tidak bisa berkembang karena kurangnya promosi. Padahal promosi bisa dilakukan dengan banyak cara bisa dengan gambar dan video. “Untuk video produk, kehadiran voice over itu sangat penting agar konsumen bisa semakin yakin untuk membeli produk yang ada di video itu,” tukas Gita. end/ril

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry