Wakil Bupati Blitar, Rahmad Santoso saat mengibarkan bendera pemberangkatan di halaman polres Blitar. (hendik/duta.co)

BLITAR | duta.co – Jajaran kepolisian mengelar kembali operasi semeru. Operasi patuh berlalu lintas itu kini digelar secara berbeda dimasa pandemi Covid-19. Korps baju coklat bersiap mengelar operasi semeru dengan semangat menekan angka laju penularan Covid -19 dan pencegahan kecelakaan lalu lintas.

Operasi Patuh Semeru 2021 digelar mulai 20 September 2021 hingga 3 Oktober 2021. Dalam Operasi Patuh Semeru 2021 bukan hanya pelanggaran lalu lintas yang menjadi sasaran utama. Namun, pelanggaran protokol kesehatan juga menjadi sasaran utama. Protokol kesehatan menjadi salah satu agenda yang wajib dalam setiap gelaran operasi mengingat saat ini adalah musim pandemi virus yang belum ada obatnya.

Kapolres Blitar AKBP Adhitya Panji Anom mengatakan, pelaksanaan Operasi Patuh Semeru 2021 tidak jauh beda dengan operasi  patuh sebelumnya.  Namun karena masih dalam situasi  pandemi Covid -19 sehingga perlu juga untuk mengedepankan sosilialisasi dan edukasi dalam  pencegahan Covid-19.

“Tujuan Ops Patuh Semeru 2021 yaitu menurunkan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas serta meningkatakan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas,” ujar Kapolres.

Dia menambahkan,  selain untuk menekan jumlah kasus kecelakaan lalu lintas, Operasi Patuh Semeru 2021 juga fokus dalam mendukung menekan angka Covid- 19. “Selain terciptanya situasi lalu lintas yang aman tertib dan lancar diharapkan juga bisa menekan penyebaran Covid-19,” tuturnya.

Di Kabupaten Blitar Covid-19 terus turun. Bahkan saat ini Kabupaten Blitar sudah turun ke level 2.

“Keberhsian penangan Covid- 19 ini  tidak lepas dari  peran semua pihak sehingga kita jangan  sampi lengah daalam penerapan prokes hasus lebih maksimal. Termasuk saat berkendara,” tegasnya.

Dia menambahkan, Operasi Patuh Semeru 2021 mengedepan tindakan secara eduatif, prefentif dan yudiatif secara humanis.(hendi)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry