KEDIRI| duta.co-Bertajuk Festival Sumber Podang yang baru kali ini digelar Sabtu (14/10), pihak Pemerintah Desa Joho Kecamatan Semen berusaha menyuguhkan beragam suguhan yang diharapkan mampu memikat warga Kediri dan sekitarnya.
Kepala Desa, Deddy Saputra berharap acara ini mampu menjadikan destinasi wisata baru dan berimbas pada meningkatnya perekonomian bagi masyarakat.
Menjadikan Joho sebagai desa wisata merupakan keingin kuat dari Kepala Desa didukung elemen masyarakat yang ada. Didukung kekuatan alam yang dimiliki, dibentuknya edukasi budidaya lebah madu, dibuatnya sejumlah lokasi wisata adventure, berkembangnya seni budaya dan keberadaan agro wisata berupa kebun durian.
“Semua ini bagian dari daya tarik yang kami kemas, untuk mewujudkan keberadaan desa wisata,” jelas Deddy Saputra.
Acara yang digelar pada Bulan Muharram ini, sebenarnya berawal dari acara tahunan berupa Bersih Desa. Kemudian atas dukungan sejumlah pihak, sengaja pada tahun ini menjadi lebih meriah dengan digelar pawai dan pameran sejumlah produk UMKM.
“Awalnya merupakan kegiatan rutin tahunan setiap Bulan Muharam yakni bersih desa. Lebih dari itu sekaligus mempromosikan paket wisata yang ada di Desa Joho yakni destinasi Wisata Sumber Podang, taman bunga, destinasi kuliner dan pengembangan UMKM madu,” jelas Kepala Desa Joho, Deddy Saputra
Pada festival ini, digelar acara menarik yaitu minum bareng 1000 gelas madu, merupakan bentuk kerjasama dari para peternak lebah madu. Salah satu sosok pengusaha madu yang terbilang sukses, Sunarwan menyatakan mendukung acara ini karena mampu mengenalkan nama Desa Joho sekaligus produk madu yang berkualitas.
“Sehingga wisatawan yang selama ini datang ke sumber podang selain untuk menikmati kuliner dan berwisata juga dapat pulang membeli oleh-oleh khas dari sini yakni madu hutan. Tentunya dengan harapan nantinya akan semakin meningkatkan guliran roda ekonomi warga Desa Joho,” jelas pria yang memiliki usaha madu dengan label Sumber Podang ini. (nng)
