MALANG | duta.co – Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kanwil Jawa Timur III bekerja sama dengan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Islam Malang (Unisma) sukseskan program pemerintah terkait dengan pengisian dan penyampaian SPT Pajak Orang Pribadi dan Badan Usaha.
Guna hal tersebut Fakultas ini membentuk mahasiswa Relawan Pajak 2019. Tujuannya untuk mendorong mahasiswa dapat membantu asistensi pengisian SPT Tahunan dalam penyusunan laporan keuangan untuk UMKM.
Menurut Dekan FEB Unisma, Nur Diana SE, MSi, peserta kegiatan ini adalah mahasiswa semester akhir Prodi Akuntansi dan Manajemen yang telah mendapatkan mata kuliah Perpajakan dan Akuntansi Pajak. Mereka sebelum terjun ke masyarakat, diberikan pelatihan selama sepuluh hari mulai 13 sampai 23 Desember 2019 di Tax Center FEB Unisma.
“Alhamdulillah Kanwil DJP Jawa Timur III menobatkan FEB Unisma sebagai pilot project pembelajaran inklusi kesadaran pajak di Jawa Timur. Kemanfaatan pembentukan relawan pajak ini untuk memfasilitasi dan membantu para sahabat UMKM di wilayah Malang Raya agar mampu memgelola keuangan usaha serta menyusun laporan keuangan dengan baik ,” ungkap Nur Diana, Jum’at (13/12).
Kegiatan ini juga sebagai wujud dukungan FEB Unisma pada program pemerintah dalam meningkatkan kesadaran wajib pajak, yakni dengan menerjunkan mahasiswanya yang terlatih sebagai relawan pajak. Para relawan dilatih menyusun pelaporan keuangan UMKM berbasis Android yang melalui system dapat mengatasi kesukaran dalam melaporkan keuangan sebagaimana problen klasik yang dihadapi wajib pajak dari UMKM.
“Pelatihan ini dibimbing langsung oleh pihak Direktorat Jenderal Pajak Kantor Wilayah Jawa Timur II dan dosen FEB Unisma yang Ekspert dibidang Perpajakan,” ucap Dekan FEB Unisma yang dikenal inovatif ini.
Relawan pajak diikuti 46 mahasiswa. Mereka diterjunkan Maret 2020 mendatang untuk melakukan Asistensi kepada segenap Dosen dan Karyawan Unisma dalam pemenuhan kewajiban membayar pajak. Usai pelatihan akan diberi sertifikat relawan pajak Bacht I dari Kanwil DJP Jawa Timur III.
Sebagai upaya mewujudkan Indonesia yang mandiri melalui sektor pajak, maka dari itu sebagai generasi penerus bangsa wajib menjaga kontuinitas Pemerintahan yang mandiri salah satunya melalui pajak. Lantaran memang pajak adalah kita semua. (dah)
