MALANG | duta.co – Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Islam Malang (Unisma) semakin gencar menjalin kerjasama dengan perguruan tinggi di luar negeri. Salah satu bentuk implementasi kerjasama tersebut ialah program kredit transfer internasional. Dimana hal tersebut diwujudkan oleh fakultas favorit ini dengan mengirim mahasiswanya ke Moscow dan Uzbeskistan.
Menurut Dekan FEB UNISMA, Nur Diana SE MSi, saat membuka Program Internasional Credit Transfer dan International Class. Bahwa melalui program ini akan dapat membangun mobilitas mahasiswa yang terlibat dalam kerjasama antar perguruan tinggi. Selain itu, melalui program kredit transfer mahasiswa juga dinilai mampu mempererat hubungan kerjasama antar kedua negara serta antar perguruan tinggi.
“Adanya implementasi Agreement antar FEB UNISMA dengan perguruan tinggi partner. Saat ini kami mengirim sepuluh mahasiswa untuk Outbound kredit transfer internasional ke Moscow University Russian dan 3 mahasiswa ke Taskent State University Uzbeskistan,” ungkap Diana.
Ke depannya, FEB UNISMA akan akan mengirimkan mahasiswanya lebih banyak lagi untuk melakukan program yang serupa. Pasalnya, program ini dinilai bagus untuk diterapkan dalam menumbuhkan wawasan dan daya saing internasional. Sebelumnya, fakultas dengan ribuan peminat ini juga telah sukses mengimplementasikannya dengan University Malaysia Kelantan.
Di hadapan peserta kredit transfer internasional dekan yang dikenal inovatif ini mempertegas, bahwa dalam program ini komponen kualifikasi disetarakan dengan kualifikasi lain. Yaitu dengan menyatukan kredit yang sebanding untuk pencapaian akademis dan prestasi individu.
Artinya mahasiswa yang mengikuti program tersebut mengambil mata kuliah di universitas asal, namun kuliah dijalankan di universitas yang dituju. Sedangkan hasil nilai ditransfer untuk universitas asal.
Sementara itu, Kepala Kantor Urusan Internasional UNISMA Dr Imam Wahyudi Karimullah SSi MPd, menambahkan bahwa hubungan kerjasama yang telah terjalin antara Taskent State University dengan UNISMA akan memberikan keuntungan bagi keduabelah pihak. Diantaranya pada Nopember nanti akan ada program Inbound dan Outbound Mobility yang melibatkan 25 mahasiswa dari Taskent State University dan 25 Mahasiswa dari FEB UNISMA.
Pada kunjungan tersebut, akan dijalankan berbagai program seputar entrepreneurship, Business Plan, Bisnis Start Up. Hal tersebut sebagai ajang kompetisi mahasiswa di dua negara bahkan mungkin akan melibatkan mahasiswa dari mitra negara lainnya. (dah)
