MALANG | duta.co – Galeri Investasi Bursa Efek Indonesia Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Malang (GIBEI FEB Unisma) mengadakan Sekolah Pasar Modal Level Advance. Bertema “Community Bridge to be Smart Investor”.
Seperti yang disampaikan oleh Dekan FEB Unisma Nur Diana SE MSi, bahwa kegiatan tahunan Sekolah Pasar Modal (SPM) merupakan program edukasi dan sosialisasi pasar modal yang menggandeng PT Bursa Efek Indonesia Kantor Perwakilan Jawa Timur dan PT IPOT. Ia juga mempertegas peran dan fungsi SPM untuk membantu Kementrian Keuangan dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam meningkatkan inklusi dan literasi keuangan sertakuantitas investor khususnya investor pemula.
“Saat ini marak pertumbuhan investasi, bahkan pertumbuhan investasi di pasar modal sangat marak di masa pandemi. Sayangnya marak pula penipuan maupun investasi bodong berkedok investasi di Pasar Modal,” ungkap Diana, Rabu (17/05/2022).
Artinya, ternyata masyarakat Indonesia belum memahami dengan baik karakteristik berbagai produk dan layanan jasa keuangan yang ditawarkan oleh lembaga jasa keuangan formal. Sehingga FEB Unisma dengan Galeri Investasi Bursa Efek Indonesia yang dimiliki memiliki moral obligation untuk memberikan edukasi dan sosialisasi yang benar, agar masyarakat tidak tertipu investasi abal-abal.
Menurutnya dengan mengenal sejak dini bagaimana investasi yang tepat dengan didukung strategi dan teknik yang tepat. Hal ini akan mendorong pengetahuan dan literasi masyarakat yang saat ini diharapkan membangkitkan perekonomian Indonesia pasca pandemi
Perlu diketahui, kegiatan SPM level Advance ini tidak hanya menggandeng mahasiswa, tetapi juga melibatkan berbagai komunitas seperti komunitas Generasi Cerdas dan Unggul, Komunitas Digital, komunitas UMKM.
Sementara itu Asikin Ashar, Senior Trainer PT BEI Kantor Perwakilan Jatim mengapresiasi FEB Unusma yang selalu konsisten mendorong peningkatan literasi dan inklusi keuangan melalui edukasi, sosialiasasi yang dikemas dalam SPM. Hal ini sangat mendukung upaya Bursa efek Indonesia untuk mendorong masyarakat cerdas berinvestasi dan menghindari informasi yang bias menyesatkan.
Ia memaparkan pula, investasi di pasar modal prinsipnya, risikonya lebih tinggi namun keuntungan yang diperoleh akan semakin besar. Untung atau rugi dalam pengesahan di pasar modal yang masuk dalam investasi, uang yang diinvestasikan serta jeli mengambil keputusan produk-produk yang diperdagangkan. Bahkan saat ini juga banyak praktik-praktik anomali seperti adanya saham yang digunakan oleh makelar.
Dalam kesempatan yang sama, Imam Gunadi, Specialist Investmen PT Indopremiere Sekuritas menjelaskan tentang berbagai teknik investasi. Diantaranya analisis teknikal dan fundamental. Selain itu Imam juga menjelaskan teknik pembukaan akun serta penerapan aplikasi IPOT sebagai sarana investasi berbasis Cloud yang dengan mudah diakses oleh peserta SPM level Advance ini.
Ketua Aktivis Galeri Investasi BEI FEB Unisma Muslihul Hadi menambahkan pula, kegiatan ini diikuti 250 peserta. Ia berharap acara ini dapat memberikan manfaat bagi para mahasiswa dan komunitas se-Malang Raya yang butuh informasi yang tepat dalam berinvestasi.
