LAMONGAN | duta.co – Rokhim (27) warga Desa Bambang Kecamatan Turi selama empat tahun lamanya mengidap penyakit kaki gajah. Di tengah keterbatasannya, ia tetap harus bekerja mencari nafkah dengan membuat jaring ikan.
Hasil dari membuat jaring ikan, selain untuk menyambung hidup keluarganya juga untuk biaya berobat adiknya (Aprilia) yang masih duduk dibangku kelas 3 Sekolah Dasar (SD) lantaran menderita penyakit jantung bocor.
Penyakit kaki gajah yang diderita Rokhim selama bertahun-tahun lamanya itu, membuat kaki sebelah kanannya semakin lama membesar. Namun, ia tetap semangat mencari uang karena menjadi tulang punggung keluarga.
Kepala Desa Bambang, Bakri mengatakan, pemerintah desa dan muspika Turi selama ini sudah berusaha semaksimal mungkin membantu. Termasuk ibu bidan juga sudah berupaya untuk membantu kesehatan Rokhim.
“Waktu itu pegawai Puskesmas Turi juga sudah ke rumahnya untuk diajak berobat dengan cara diaputasi, tapi bapaknya menolak tidak memperbolehkan,” ujar Kades Bakri, Selasa (04/05).
Masalah penyakit kaki gajah Rokhim, terang kades, menurut penjelasan dari bapaknya, perasaan masih tidak kalah dengan teman-teman lainnya.
“Siapa saja yang mau membantu monggo dipersilahkan. Yang terpenting pemerintah desa sudah semaksimal mungkin berupaya membantu untuk kesembuhan penyakit Rokhim,” ungkapnya.
Untuk bantuan lainnya, kata kades, juga sudah banyak diberikan ke pihak keluarganya, baik BPJS, PKH, Bedah Rumah, Baznas dan bantuan sosial apa saja pasti didahulukan.
“Aprilia, adik Rokhim juga punya BPJS, saya masih ingat keluarganya Adi (almarhum) bapak dari Rokhim itu lengkap punya BPJS semua. Jadi mau bagaimana lagi ujian hidup, semoga keluarga diberikan kesabaran,” tutur kades.
Dia menambahkan, kemarin dari Polsek dan Koramil Turi juga memberikan bantuan kepada keluarga Rokhim. Sedangkan dari UPT Puskesmas Turi juga akan memberikan bantuan kesehatan lainnya. (ard)
