SURABAYA | duta.co – Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI) merilis hasil survei elektabilitas partai politik di Jawa Timur. Yang menarik hasil survei ini menyebut PDI Perjuangan mulai tertinggal dari PKB. Sedangkan, ektabilitas Partai Gerindra terus menempel PDIP dan PKB.

Direktur ARCI, Baihaki Siraijt mengungkapkan, naiknya elektabilitas Partai Gerindra tidak lepas dari peran ketuanya yang memiliki latar belakang Nahdlatul Ulama (NU).

“Gerindra ini mulai merangkak naik mendekati PDIP. Banyak faktor yang kami temukan di lapangan, salah satunya masifnya pengurus Gerindra turun ke daerah. Faktor lainnya juga memiliki Ketua dengan latar belakang NU (Anwar Sadad),” jelasnya di Surabaya, Rabu (20/7/2022).

Sementara, elektabilitas PKB masih unggul di Jatim melampaui PDIP. Baihaki menjelaskan, faktor pemilih Nahdlatul Ulama (NU) yang mendominasi di Jatim membuat PKB tetap nomor satu.

“Survei kita, PKB masih menempati peringkat pertama dengan elektabilitas 17,83%. Memang mayoritas pemilih NU atau masyarakat NU masih memilih PKB. Meski Ketua Halim banyak beraktivitas sebagai menteri, namun pengurus PKB Jatim ini sangat aktif turun ke warga NU,” imbuhnya.

Diketahui, Survei ARCI dilakukan pada 25 Juni-10 Juli 2022. ARCI menggunakan metodologi multistage random sampling dengan 1.200 responden. Survei ini memiliki margin of eror sebesar -+2,8 Persen dengan tingkat kepercayaan 95%. Zal

Berikut hasil survei ARCI elektabilitas parpol di Jatim:

1. PKB: 17,83%
2. PDI Perjuangan: 16,5%
3. Gerindra: 14%
4. Golkar 10,08%
5. NasDem: 8,17%
6. Demokrat: 6,17%
7. PPP: 4,25%
8. PKS: 3,58%
9. PAN: 3,25%
10. PSI: 2,58%
11. Perindo: 2,08%
12. Ummat: 0,33%
13. Gelora: 0,33%
14. Berkarya: 0,17%
15. Prima: 0,08%
16. Garuda: 0%
17. PKN: 0%
Tidak menjawab/tidak mengetahui: 10,58%

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry