SURABAYA | duta.co – Setelah 24 Taruna Akademi Angkatan Laut (AAL) Tingkat lV Angkatan ke-66 Korps Teknik dan Elektronika melaksanakn Uji Alat Perancangan di Gedung Mas Pardi, diwaktu yang bersamaan, taruna tingkat akhir lainnya yang mengambil skripsi dengan metode kuantitatif dan kualitatif sesuai jadwal menjalani Sidang Skripsi di Komplek Kelas Ki Hadjar Dewantara, Kesatrian AAL Bumimoro, Surabaya, Senin (14/6).
Menurut Kepala Operasional Pengajaran (Kaopsjar) AAL, Kolonel Marinir Muharam Ahmad Fauzi, S.E., M.M., mengatakan Sidang Skripsi bagi 101 taruna Tingkat lV yang terdiri dari 90 Taruna dan 11 Taruna Wanita ini, terbagi dalam 17 kelompok yang dilangsungkan di Komplek Kelas Ki Hadjar Dewantara.
Operasional Pengajaran (Opsjar) AAL lanjut Fauzi –sapaan akrab Kaopsjar AAL ini- telah menyiapkan 17 ruangan atau kelas untuk pelaksanaan Sidang Skripsi kali ini dengan fasilitas yang dapat menunjang pelaksanaan sidang.
Dari 17 kelompok tersebut lanjutnya, enam kelompok diantaranya adalah Korps Pelaut, tiga kelompok Korps Teknik, dua kelompok Korps Elektronika, dua kelompok Korps Suplai dan empat kelompok Korps Marinir yang tiap kelompok bervariasi jumlahnya antara 4-7 orang.
Sidang Skripsi yang melibatkan 72 Dosen Penguji ini, memberikan alokasi waktu 20 menit bagi Taruna untuk memaparkan karyanya dan 40 menit untuk pendalaman materi atau tanya jawab antara empat Dosen Penguji dengan Taruna yang diuji.
Untuk perbaikan atau revisi skripsi lanjut Fauzi, lembaga memberikan tiga kategori revisi, yakni kategori Ringan diberikan alokasi waktu tiga hari revisi, kemudian Kategori Sedang selama lima hari perbaikan dan Kategori Berat selama 10 hari harus segera mengumpulkan hasil revisi yang sudah mendapat persetujuan hasil revisi dari Dosen Pengujinya masing-masing.
Sementara itu, Gubernur AAL Mayor Jenderal TNI (Mar) Nur Alamsyah, S.E., M.M., M. Tr (Han), mengatakan, bahwa Ujian Sidang Skripsi bagi Taruna tingkat akhir ini, merupakan rangkaian proses Tridarma perguruan tinggi. Kegiatan ini melibatkan elemen-elemen penting diantaranya adalah dosen penguji skripsi yang telah memiliki kualifikasi tertentu sesuai aturan yang berlaku.
Gubernur berharap, seluruh Taruna Tingkat IV dapat melaksanakan Sidang Skripsi ini dengan baik. Ia menyakini bahwa para taruna telah menyiapkannya dengan baik dan sanggup mempertahankan originalitas dari karyanya dihadapan tim penguji.
Selain Gubernur AAL, tampak hadir Wagub AAL Laksma TNI Rudhi Aviantara, S.E., M.SI., M.Tr (Han) dan Pejabat Utama AAL lainnya juga turut meninjau pelaksanaan Sidang Skripsi yang direncanakan berlangsung dua hari hingga Selasa besok. (nzm)
