PROBOLINGGO | duta.co – Adanya warga yang meninggal dunia karena mengenakan masker saat berolahraga, membuat gugus tugas penanganan Covid-19 menyarankan warga agar mengkondisikan masker.
Jubir Pelaksana Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Probolinggo dr Anang Budi Yoelijanto mengatakan masker di masa pandemi tetap pada konteksnya untuk menutup mulut supaya pada saat berbicara itu tidak ada droplet yang menularkan.
Menurutnya, olahraga memang ada beberapa ahli menyampaikan bahwa pada saat olahraga butuh asupan oksigen yang dihirup melalui hidung.
“Tentunya kalau kita memakai masker harus tertutup full sampai hidung. Hal ini pastinya akan mempengaruhi sirkulasi udara. Ini yang perlu dikondisikan dengan baik agar kita aman memakai masker pada saat berolahraga. Jadi kita harus mengkondisikan masker saat berolahraga,” kata Anang saat dihubungi Jumat (3/7/2020).
Anang menambahkan, harusnya orang pada waktu melakukan olahraga tidak berbicara. Tetapi pada kenyataannya terkadang saat olahraga masih sempat mengobrol.
“Paling tidak, masker jangan sampai menutupi lubang hidung selama sedang melakukan olahraga. Kalau sudah selesai melakukan aktivitas olahraga dan pada saat kita bersosialisasi lagi dengan orang lain maka tetap kita harus menutup mulut dan hidup dengan masker,” tambah Anang.
Dengan demikian, olahraganya dapat, karena sirkulasi udaranya masih terjaga. Tetapi pada situasi tertentu dia harus menjaga diri untuk tidak saling menularkan manakala kita sedang terjangkit penyakit.
Data terbaru kasus Covid-19 Kabupaten Probolinggo Kamis (2/7/2020), ODP 517 orang, PDP 77 orang, dan positif 137 orang. Rinciannya, 15 orang dirawat, 117 orang sembuh, 5 orang meninggal dunia. hul
