MEMRIKSA :  Denpom V/3 Malang sedang memeriksa kelengkapan surat kendaraan salah satu anggota TNI. (duta.co/dedik ahmad)

MALANG | duta.co – Detasemen Polisi Militer (Denpom) V/3 Malang menggelar operasi dengan sandi Waspada Wira Clurit 2019 yang bertujuan untuk meningkatkan disiplin prajurit dalam berlalulintas dan menekan angka kecelakaan, yang beberapa waktu lalu sempat tewaskan anggota TNI.

Menurut Komandan Satuan Pelaksana Penegakan Hukum dan Pengawalan (Dansat Lakgakumwal) Denpom V/3 Malang,  Kapten CPM Cecep Mustopa, sebenarnya operasi ini sepanjang tahun rutin dilakukan dengan sandi Waspada Wira Clurit 2019. Ini dilakukan dengan tempat yang berbeda-beda yaitu dititik-titik rawan kecelakaan dan sering dilintasi anggota TNI. Namun kemarin, (Rabu, 28/08) sengaja digelar di ruas jalan bundaran Tugu Kota Malang.

“Operasi ini sepanjang tahun, sudah kami gelar. Tujuannya tidak lain untuk membatu para Komandan Satuan dalam meningkatkan disiplin Prajurit dan mengurangi pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas. Terutama yang melibatkan personil TNI Angkatan Darat. Karena beberapa waktu lalu ditempat lain ada kejadian kecelakaan yang menewaskan warga sipil dan anggota TNI akibat kecelakaan lalulintas,” ungkap Cecep Mustopa.

Target operasi kali ini difokuskan pada personel militer Angkatan Darat, kendaraan dinas militer, personil PNS Hankam, kendaraan preman yang beratribut militer.

Dansat Lakgakumwal Denpom V/3 ini juga menjelaskan, karena sifatnya prepentif persuasif operasi ini sengaja digelar dengan kekuatan kecil yaitu 12 personil saja. Dengan mengecek kelengkapan persoinilnya itu sendiri, surat-surat kendaraan dan kondisi fisik kendaraan sesuai fungsi dan kelaikan kendaraan.

Nampak diproses, sebuah kendaraan roda 2 milik anggota TNI yang tidak sesuai antara plat nomer dengan warna. Seharusnya semua kendaraan yang berplat dinas Angkatan Darat, warna kendaraan juga hijau tua (green army), sesuai dengan warna Angkatan.

“Biasanya kami adakan operasi gabungan, dengan POM angkatan lain (Pomal dan Pomau) serta pihak Kepolisian. Dengan tempat yang berdasar informasi dari Intel dan masyarakat,” kata Kapten CPM ini.

Dua minggu lalu operasi menyasar pada hiburan malam, dimana cafe-cafe dan tempat karaoke seperti di sepanjang jalan Sukarno Hatta tujuannya sama utk menekan pelanggaran dan menciptakan Kota Malang yang Kondusif. Tapi Alhamdulillah hasilnya nihil ini menandakan bahwa kesadaran dan disiplin prajurit sudah meningkat.

“Dalam waktu dekat, kami akan menggelar operasi yang khusus bekerjasama dengan bea cukai. Semuanya ini bertujuan untuk menciptakan suasana tertib kondusif. Apalagi di Kota Malang banyak sekali satuan TNI.” pungkas perwira CPM ini.(dah)

 

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry