KEDIRI | duta.co – Pemerintah Kota Kediri melalui Dinas Kesehatan terus giat melakukan vaksinasi anak usia 6-11 tahun. Pemkot pun terbantu dengan kerjasama lintas sektoral seperti dari kepolisan dan TNI.
Hal ini dikemukakan oleh Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Kediri, Alfan Sugiyanto. Saat ini, dari jajaran Kodim 0809 Kediri dan RS DKT Kediri sudah koordinasi untuk membantu vaksinasi pada anak.
“Teman-teman jajaran samping sudah mulai bersama-sama dengan kami untuk vaksinasi massal. Besok di SDN Ngadirejo itu kerjasama dengan RS DKT. Kalau ada tim dari Kodim itu, puskesmas tetap (bertugas), karena memang ada pemberlakuan khusus untuk vaksinasi ke anak-anak,” katanya, Selasa (28/12).
Ia mengatakan, saat ini capaian vaksinasi untuk anak usi 6-11 tahun di Kota Kediri sekitar 33 persen atau sekitar 7 ribuan anak dari 26.446 sasaran.
Seluruh vaksinator di puskesmas wilayah Kota Kediri giat melakukan vaksinasi Covid-19. Hal ini juga menindaklanjuti imbauan dari Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar yang berharap vaksinasi bisa selesai satu bulan.
Alfan menjelaskan, tidak ada kendala yang krusial selama vaksinasi anak dilakukan. Namun, karena mereka anak-anak, sehingga proses vaksinasi juga harus memperhatikan psikologis anak-anak.
Selain itu, juga ada kendala di satuan pendidikan misalnya tidak satu kompleks, sehingga jumlah anak yang divaksinasi sedikit.
“Kendala di satuan pendidikan, banyak sekolah tidak satu kompleks, sehingga teman-teman puskesmas misalnya target 250 anak sampai 300 anak sehari tidak bisa tercapai. Pas sekolah dasar yang didatangi satu, jumlah muridnya 100. Namun, kami optimistis sesuai dengan permintaan Pak Wali Kota bisa tercapai vaksinasinya,” tutup Alfan. (bud)
