SITUBONDO | duta.co – Dewan Kesenian Situbondo (DKS) menggelar dialog interaktif dan menyerahkan hadiah kepada para seniman Situbondo sebagai pemenang lomba Cipta Lagu Situbondoan, Senin (11/11/2019).
Ketua Dewan Kesenian Kabupaten Situbondo Edi Supriyono, S.Sos mengatakan, kegiatan dialog interaktif, penyerahan hadiah kepada para seniman Situbondo pemenang lomba Cipta Lagu Situbondoan, pemberian penghargaan kepada pengarang Mars Situbondo, perumus baju khas Situbondo dan perumus dan penggarap tari Landung khas Situbondo tersebut, dilakukan untuk mempopulerkan lagu Situbondoan dan menformat ciri khas lagu-lagu Situbondoan.
“Sebagai Ketua Dewan Kesenian Situbondo, saya akan terus berjuang karya-karya seni Situbondo paling tidak bisa menjadi tuan rumah di daerah sendiri. Hal ini akan menjadi bahasan-bahasan Dewan Kesenian Situbondo dan akan terus mencari format lagu-lagu yang mencerminkan kekhasan Situbondo,” kata Edi Supriyono Ketua Dewan Kesenian Situbondo.
Keberadaan DKS dengan pemerintah Kabupaten Situbondo dalam penanganan kesenian dan kebudayaan, sambung Edi Supriyono, harus semakin aktif berkomunikasi. Sehingga, karya-karya seniman-seniwati Situbondo mendapat apresiasi dari pemerintah dalam bidang seni dan budaya ini. “Perlu saya sampaikan kepada temen-temen seniman dan seniwati mengenai diselenggarakannya lomba cipta lagu Situbondoan oleh Dewan Kesenian Situbondo. Lagu Situbondoan dilombakan agar teman-teman Seniman yang ada di Situbondo ini memiliki wadah untuk berkarya. Karena kita tahu selama beberapa tahun terakhir ini, tidak ada lagi tempat recording untuk menampung kreativitas teman-teman pencipta lagu Situbondoaan,” jelasnya.
Kemudian, sambung Edi Supriyono, peserta lomba cipta lagu Situbondoan sampai sekarang terkumpul 20 lagu.
“Dari 100 lagu Situbondoan yang masuk seleksi 20 lagu. Ini membuktikan bahwa, seniman-seniman Situbondo kreatif dan produktif dalam berkarya. Pada era tahun 90-an dan era 2000 awal, Kabupaten Situbondo pernah berjaya dalam menciptakan lagu Maduraan. Maka itu, dengan dilaksanakannya lomba cipta lagu Situbondoan yang diselenggarakan Dewan Kesenian Situbondo, kami berharap kejayaan itu bisa kita gapai kembali,” jelas Edi.
Dalam kegiatan dialog interaktif ini, sambung Edi Supriyono, Dewan Kesenian Situbondo melibatkan tokoh-tokoh senior dalam bidang kesenian yang dianggap mampu mempopulerkan seni seni budaya Situbondo dan membedah berbagai kesulitan dalam bidang kesenian.
“Dalam dialog interaktif ini, kita mengundang tokoh-tokoh senior seniman Situbondo, Youtuber dan pihak-pihak terkait pada bidang seni. Yang kita harapkan dalam dialog interaktif ini, bisa membedah atau mengupas tuntas kesulitan-kesulitan dalam mempopulerkan kembali lagu-lagu Situbondoan,” pungkas Edi.
Bupati Situbondo H. Dadang Wigiarto SH mengatakan, kabupaten maju tanpa adanya seni budaya akan terasa hambar.
“Untuk itu, saya mengapresiasi kinerja Dewan Kesenian Situbondo yang terus menggali potensi seni budaya Situbondo hingga muncur kepublik. Saya juga menyadari kabupaten maju tanpa seni dan budaya karya-karya seniman dan budayawan, maka akan terasa hambar, ibarat sayur kurang garam,” kata bupati.
Sebagai seorang seniman dan budayawan, kata Bupati Dadang, teman-teman sudah mampu menunjukan karya-karya terbaiknya dihadapan publik.
“Namun saya berpesan kepada seniman dan budayawan Situbondo jangan berdiri sendiri-sendiri dalam mempopulerkan sebuah karyanya. Tapi, harus mau merangkul komunitas-komunitas lainnya, seperti mau merangkul komunitas digitalisasi. Pemerintah daerah siap menjembatani komunitas digital membomingkan karya seni budaya seniman pada aplikasi-aplikasi media sosial dan lain sebagainya,” saran bupati.
Misalnya, teman-teman seniman budayawan membutuhkan pelatihan-pelatihan mengenai digitalisasi untuk kepentingan update karya seni itu, kata bupati, maka pemerintah juga siap untuk menjembataninya.
“Untuk mempopulerkan karya-karya seni budaya para seniman dan budayawan Situbondo, teknologi digital juga sangat penting untuk menyebarkan informasi. Kami akan memberikan cara agar seniman dan budayawan Situbondo mempunyai kemampuan-kemampuan dalam bidang menyebarkan informasi melalui media sosial dan sejenisnya,” kata bupati. Her
