Pelantikan pengurus Obkesindo di Gedung Negara Grahadi, Rabu (7/6/2023). DUTA/ist

SURABAYA | duta.co – Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga (FK Unair), Prof  Budi Santoso dilantik menjadi Koordinator Wilayah (Korwil) Observasi Kesehatan Indonesia (Obkesindo) atau International Health Observer (IHO) Jawa Timur periode 2023-2024.

Bersama pengurus lainnya, ia dilantik oleh Ketua Umum (Ketum) Badan Pengurus Pusat (BPP) Obkesindo, Dr  Abidinsyah di Gedung Negara Grahadi, Selasa (6/6/2023). Momen ini disaksikan langsung oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa.

Prof Budi Santoso (Prof Bus)  mengajak para pengururus untuk menguatkan komitmen untuk bergerak cepat dan turut berkontribusi pada penyelesaian permasalahan kesehatan di Jawa Timur. Dengan memberikan pandangan dan ide yang konstruktif untuk mewujudkan Indonesia emas di 2045.

“Karena bagaimanapun kesehatan adalah pilar utama dalam ketahanan nasional. Sekaligus menjadi basis tercapainya tujuan nasional,” ujarnya dalam sambutan.

Ia meyakini, masalah kesehatan tidak bisa diselesaikan oleh dokter saja. Seluruh komponen masyarakat harus bekerjasama untuk mengatasi masalah kesehatan. Ini tercermin dalam kepengurusan Obkesindo Jawa Timur yang anggotanya berasal dari lintas profesi. Ini menekankan pentingnya konsolidasi demi kemandirian kesehatan nasional.

“Sebagian ada dokter, dokter spesialis, dokter yang khusus untuk kesehatan masyarakat, ahli ekonomi, akademisi, pensiunan BKD. Ada juga yang khusus adalah profesinya praktisi pertanian, peternakan dan perkebunan,” paparnya di hadapan Gubernur.

Ada tiga program yang dibawa oleh kepengurusan Obkesindo 2023. Satu yang utama adalah mengupayakan agar semua masyarakat memiliki catatan medis sendiri.

Kemudian adalah kolaborasi dalam pembangunan berwawasan kesehatan dan kesehatan sebagai sebuah gerakan yang komunal yang diselenggarakan secara terpadu kolaboratif dan masif.

Dan yang terakhir, memperbaiki tata kelola pendidikan kedokteran sebagai pengampu kekuatan nasional di bidang kesehatan.

Gubernur Khofifah mengepresiasi lahirnya Obkesindo. Ia mengusulkan agar pengurus Obkesindo melakukan silaturahmi kepada para calon presiden (capres) menyampaikan usulan-usulan strategisnya. Harapannya capres akan memasukan dalam materi kampanye dan menjadi program saat menjalankan tugas.

“Toh mereka sudah didelegasikan. Tidak perlu menunggu pendaftaran ke KPU, karena nanti mereka (capres)akan sangat sibuk. Sudah susah mencerna poin- poin penting. Untuk apa kalua tidak ditangkap para calon presiden ke depan,” terangnya.

Apalagi usulan ini melibatkan lintas sektor dari pemerintahan, kementerian, profesional dan masyarakat. “Apalagi sepertinya akan ada DPKM. Sehingga ini akan menjadi materi penting bagaimana sesungguhnya reformasi di bidang kesehatan. Dan ini sudah masuk RKP sebenarnya,” tambahnya. ril/end

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry