SURABAYA | duta.co – Gangster jangan coba-coba mengganggu ketenangan warga Kota Surabaya. Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, menegaskan, bahwa arek-arek Suroboyo  siap bangkit, siap tempur melawan para gangster yang telah meresahkan warga Kota Pahlawan, akhir-akhir ini.

“Darah kita diuji. Hari ini, jiwa keguyuban kita, jiwa kegotongroyongan kita diuji. Masuk yang namanya gerombolan yang membuat tidak nyaman Kota Surabaya. Waktunya kita bangkit, waktunya kita bangun arek-arek Suroboyo. Harga diri kita diinjak, kota Surabaya diinjak,” demikian Eri Cahyadi dalam video pendek, berdurasi 02:41 menit, Minggu (4/12/22).

Pernyataan keras Eri ini tersampaikan saat memimpin langsung apel persiapan operasi skala besar bersama jajaran Pemerintah Kota (Pemkot), TNI/Polri serta lintas Organisasi Masyarakat (Ormas), di halaman Balai Kota Surabaya, Sabtu (3/12) malam.

Eri mengajak seluruh lapisan masyarakat mengatasi aksi tawuran gangster yang terjadi di Kota Pahlawan. Dia tidak ingin, harga diri warga Surabaya terinjak-injak oleh orang tidak bertanggung jawab.  Eri menyerukan perang terhadap aksi tawuran yang akhir-akhir ini terjadi.

Tak tanggung-tanggung,  razia gabungan melibatkan 2.000 personel menyisir seluruh penjuru Kota Pahlawan. Selain itu, dalam razia ini juga melibatkan warga di masing-masing kelurahan dan kecamatan.

“Kita tidak rela Pak Kapolres dan Dandim berjuang sendiri. Waktunya kita bersatu padu, waktunya kita menyingsingkan lengan kita. Kita diajarkan, bagaimana menewaskan Mallaby di Kota Surabaya,” tegasnya.

Menurut Eri, sudah waktunya arek-arek Suroboyo menunjukkan kekompakan. Ada banyak suku di Surabaya, semua butuh kedamaian. “Ada Madura, ada Minahasa, ada Ambon, ada Banser, ada Pemuda Pancasila, ada seluruh jajaran pemerintah Kota Surabauya, ada Polrestabes, ada TNI ada Polri. Waktunya kita tunjukkan bahwa Surabaya tidak bisa dipecah oleh siapa pun. Surabaya harus kita jaga dengan cara kita, dengan  nyawa kita. Hari ini Kota Surabaya memanggil,” tegasnya. (mky)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry