SURABAYA | duta.co — Hasil survey Indopol Survey and Consulting menjadi bahan pembicaraan publik. Ahmad Arizal, Ketua DPW BARIKADE GUS DUR JATIM, menyebut hasil survey Indopol Survey and Consulting itu, akurat. Bahwa kader NU yang paling layak menjadi presiden 2024 adalah Mahfud MD.
“Dari survey itu, 17,48 persen warga NU memilih Pak Mahfud MD. Ini sangat luar biasa. Dan Pak Mahfud memang paling layak menjadi Presiden 2024 yang diinginkan warga NU. Karena beliau selalu setia kepada Gus Dur, sampai detik ini beliau menjalankan nilai-nilai perjuangan Gus Dur. Ke depan Indonesia butuh sosok seperti Pak Mahfud, sederhana, low profile, terpenting sejalan dengan PBNU,” demikian Gus Arizal.
Ditanya soal Cak Imin yang sudah menebar banyak baliho sebagai Capres 2004, Ahmad Arizal tersenyum. “Apa yang dibanggakan dari dia? Prestasinya apa? Prestasi dia yang paling menonjol menurut saya adalah menghianati Gus Dur. Lucunya lagi, sekarang malah mengambil posisi berlawanan dengan pengurus PBNU,” tegasnya.
Menurut Ahmad Arizal, mencermati jawaban responden Indopol Survey and Consulting, ternyata 29,28 persen gegara reponden yakin karena berseberangan dengan Gus Dur. Lalu 41,12 persen karena tidak ada prestasi alias tidak ada kepercayaan dari nahdliyin, bahwa, dia bisa mengubah kondisi ini menjadi lebih baik. “Lha warga NU saja tidak percaya, apalagi yang lain,” tegasnya.
Yang cukup mengagetkan, jelasnya, sebanyak 24,72 persen warga nahdliyin menyatakan tak setuju Imin sebagai Capres 2024 karena tidak ada kinerja yang tampak atas keberhasilannya selama ini. Dia hanya berlindung, mencari aman pada penguasa sebelumnya dan pada penguasa saat ini. “Sebenarnya dia harus tahu diri dan harus mengukur dirinya sendiri,” terangnya.
Masih menurut Gus Arizal, negeri ini butuh pemimpin yang tidak terlalu ambisi, demi kepentingan sesaat. Rakyat Indonesia butuh pemimpin yang dekat dengan rakyatnya, bisa membawa Indonesia aman dan damai.
“Itulah sosok Pak Mahfud MD, ia lebih tepat melanjutkan kepemimpinan Presiden RI Joko Widodo. Beliau ini tokoh Madura, dan perlu tahu orang Madura itu berada dimana-mana, bahkan di luar negeri pun. Sangatlah tepat kalau Pak Mahfud memimpin Indonesia,” pungkasnya. (ma)
