Bupati Lamongan Yuhronur Efendi usai menjadi inspektur upacara Puncak Hari Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Ke-51 Tahun 2022, di Alun-alun Kabupaten Lamongan, Selasa (29/11/2022).

LAMONGAN | duta.co – Seluruh anggota Korpri diminta tidak hanya sebagai follower. Sebaliknya, para abdi negara ini harus menjadi trendsetter (pusat perhatian/ the best). Demikian penekanan Bupati Lamongan Yuhronur Efendi yang disampaikan saat menjadi inspektur upacara Puncak Hari Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Ke-51 Tahun 2022, di Alun-alun Kabupaten Lamongan, Selasa (29/11/2022).

Pada kesempatan itu bupati Yuhronur minta  anggota Korpri harus menjadi penggerak perubahan bukan penerima perubahan semata.

“Memasuki usia setengah abad Korpri, kehadirannya harus mampu memberikan secercah harapan untuk menjaga kesinambungan pembangunan di Kabupaten Lamongan. Korpri harus bisa menjadi agen transformasi penguatan SDM dalam membangun talenta-talenta muda. Dibutuhkan kerja keras dan kerja cerdas. Tinggalkan rutinitas yang tidak berdampak. Anggota korpri harus memiliki kekuatan inisiatif, berorientasi melayani serta berinovasi,” ucapnya.

Dia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh Aparatur Sipil Negara dilingkungan Pemkab Lamongan. Karena mereka terus berupaya dan berkomitmen serta profesional dalam menjalankan tata kelola pemerintahan dan pembangunan. Sehingga capaian pembangunan SDM Lamongan pada tahun 2022 berada pada angka 74,02 (kategori baik) yang mana melampaui/lebih tinggi dari capaian provinsi (72,75) serta nasional.

“Tentu prestasi dan capaian di atas tidak terlepas dari peran Korpri sebagai garda terdepan dalam pelayanan publik dan pembangunan. Didukung oleh rasa solidaritas yang tinggi, kini Korpri menjadi kekuatan moral dalam mengakselerasi implementasi 11 program prioritas bupati dan wakil bupati,” ungkapnya.

Momentum HUT Korpri Ke-51 ini pula, lanjutnya, agar menjadi pelecut semangat menghadirkan pembangunan yang inklusif bagi masyarakat Lamongan. Itulah sebabnya, kerja-kerja Korpri kedepan bukanlah perjuangan satu orang, bukanlah kerja individu tetapi kerja kolektif. “Teruslah bekerja untuk kita bisa membawa perubahan, menjaga kesinambungan menuju kejayaan Lamongan yang berkeadilan,” pintanya.

Usai menjadi inspektur upacara bendera yang turut dihadiri Forkopimda Lamongan itu, bupati Yuhronur menyerahkan tali asih secara simbolis.  Tali asih ini diberikan kepada para purna tugas PNS yang telah mengabdi dan mendedikasikan waktunya secara paripurna. Selain itu juga  menyerahkan Awarding Kearsipan kepada 7 OPD yang dinilai mampu meningkatkan pengawasan kearsipan secara internal.

Bukan hanya itu, bupati juga menyaksikan penandatanganan kesepakatan bersama yang dilakukan oleh PD Aneka Usaha Jaya dengan PT Emas (Eka Mandiri Usaha Sejati) untuk melahirkan Aplikasi Niki-La, sekaligus menyematkan jaket dan helm kepada mitra driver Niki-La.

Melalui teken MoU tersebut, Lamongan mulai memperkenalkan Aplikasi Niki-La (Niki-Lamongan), yakni aplikasi belanja online/e-commerce lokal untuk memudahkan masyarakat Lamongan dalam menjangkau berbagai produk UMKM yang ada di Kabupaten Lamongan.

Seperti dijelaskan Kepala PD Aneka Usaha Lamongan Agung Yulianto, tidak berbeda dengan aplikasi e-commerce pada umumnya. Aplikasi Niki-La yang sudah tersedia di play store  tidak hanya memudahkan masyarakat dalam berbelanja berbagai produk hasil UMKM Lamongan saja, tetapi juga memberdayakan pelaku UMKM sendiri.

“Komitmen untuk melahirkan pelayanan yang mudah, mendekatkan, memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat kami memperkenalkan aplikasi belanja online bernama Niki-La. Masyarakat bisa memesan dan akan diantarkan driver Niki-La, dan jika jauh bisa memilih opsi jasa antar seperti JNE atau J&T. Bahkan para pelaku UMKM di Lamongan dapat berkontribusi dengan membuka lapaknya sendiri dengan sangat mudah. Sehingga produknya bisa diketahui masyarakat Lamongan,” pungkasnya.  (dam)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry