Dirjen Pendidikan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia, Muhammi (FT/kemenag.go.id) (

SURABAYA | duta.co – Insya Allah, hari ini (Selasa 27 September 2022 malam) berlangsung launching Hari Santri Nasional 2022. Menurut Dirjen Pendidikan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia, Muhammad Ali Ramdhani, acara berlangsung di UIN Pekalongan. Sengaja mengambil tempat ini, karena ingin meneladani sosok KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur).

UIN Pekalongan kita kenal sebagai UIN KH Abdurrahman Wahid. Menurut Ali Ramdhani, sosok Gus Dur adalah representasi dari santri kosmopolitan dan seseorang yang memiliki basic pesantren, serta memiliki wawasan global. “Dari akar inilah kemudian Gus Dur membangun lahirnya pemahaman Islam yang moderat, toleran, dan menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan,” demikian Ali, Senin (26/9/22), dari laman kemenag.go.id.

Meskipun demikian, lanjutnya, rangkaian kegiatan Hari Santri juga bisa dinikmati oleh berbagai lapisan masyarakat. Masyarakat bisa langsung hadir di UIN Pekalongan, atau menyaksikan siaran langsung di kanal media sosial Kementrian Agama. “Kami mengundang semua lapisan masyarakat untuk hadir di UIN Pekalongan dan menyaksikan melalui siaran langsung di kanal media sosial Kementrian Agama,” tegasnya.

Ia menambahkan, bahwa Hari Santri adalah hari milik seluruh masyarakat Indonesia, agar gaung positif dari Hari Santri terus dirasakan seluruh masyarakat.  “Hari Santri tidak hanya milik orang-orang pesantren, tetapi juga segenap bangsa Indonesia. Siapa pun boleh merayakan Hari Santri,” pungkasnya.

Menurutnya, sejak terbitnya Keppres Nomor 22 Tahun 2015, maka, setiap tahun Kemenag selalu rutin memperingati Hari Santri melalui berbagai macam kegiatan dengan tema yang berbeda-beda. Untuk tahun ini, Kemenag akan mengadakan Launching Peringatan Hari Santri 2022 di halaman kampus Universitas Islam Negeri (UIN) KH Abdurrahman Wahid Pekalongan.“Insya Allah, launching akan dibuka Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas pada Selasa malam, 27 September 2022,” terangnya.

Launching ini akan dimeriahkan juga dengan pentas musik dan salawat yang akan dibawakan para penyanyi, yaitu Zulfikar Basyaiban, Veve Zulfikar, Woro Widowati, dan Grup Qasidah Qasima. Kemenag akan menggelar beragam rangkaian kegiatan Hari Santri yang tidak hanya dapat diikuti oleh kalangan pesantren, melainkan semua elemen masyarakat. (kmg)