SURABAYA | duta.co – Mulai bergeliatnya ekonomi setelah setahun pandemi covid-19 dismabut positif oleh PT Intiland Development Tbk dengan terus melakukan pengembangan-pengembangan baru untuk memperkuat dan memenuhi kebutuhan pasar properti di kota Surabaya, Jawa Timur. Mengantisipasi pesatnya perkembangan properti serta tren mulai tumbuhnya permintaan konsumen di Surabaya, Perseroan memulai pengembangan proyek Tierra, kawasan superblok baru yang berlokasi di kawasan Segi Delapan, Surabaya Barat.
Harto Laksono Direktur Pemasaran Intiland untuk wilayah Surabaya menjelaskan, pengembangan Tierra merupakan langkah strategis Perseroan untuk mengantisipasi perubahan pasar properti yang mulai menunjukan tanda-tanda kembali menggeliat. Kawasan pengembangan mixed-use & high rise terpadu seluas 7,5 hektar ini akan menjadi solusi terhadap beragam kebutuhan dan aktivitas masyarakat, khususnya sebuah kawasan yang mengintegrasikan fungsi hunian vertikal, perkantoran, hotel, pusat komersial, serta fasilitas hiburan dan gaya hidup modern.
“Investasi diluar tanah sebesar Rp 450 miliar. Pengembangan Tierra kami hadirkan untuk menjawab kebutuhan pasar dan dinamika bisnis di wilayah Surabaya. Saat ini adalah momentum terbaik bagi masyarakat untuk kembali membeli dan menjadikan properti sebagai pilihan investasi. Banyak insentif kemudahan yang menguntungkan untuk pembelian properti saat ini,” kata Harto Laksono.
Superblok Tierra merupakan salah satu portofolio proyek utama Perseroan. Kawasan ini direncanakan sebagai sebuah proyek pengembangan jangka panjang yang akan memberikan kontribusi signifikan bagi kinerja Perseroan.
“Targetnya tahun ini separoh sudah terjual dan tahun 2022 optimis semua terjual. Harga mulai Rp 2,3 miliar dengan target hand over 28 bulan sejak pembelian.”
Kawasan Tierra juga dilengkapi dengan kemudahan aksesibilitas yang menjadi salah satu keunggulan yang ditawarkan. Lokasinya dekat dengan pusat bisnis dan komersial Surabaya Barat dan kawasan ini mudah dijangkau dari jalan utama HR Muhammad serta hanya 10 menit dari gerbang Tol Satelit. Perseroan rencanannya akan mengembangkan kawasan Tierra dalam beberapa tahapan.
Pengembangan tahap pertama meliputi kompleks komersial seluas satu hektar yang dinamakan Tierra SOHO. Pada area tersebut akan dibangun sebanyak 76 unit SOHO komersial yang memiliki ketinggian dua dan tiga lantai.
Berbeda dengan konsep SOHO pada umumnya, Tierra SOHO menawarkan fleksibilitas fungsi bangunan sebagai perkantoran, komersial, maupun ritel. Mengadopsi konsep desain modern-tropikal yang inovatif dan hemat energi, unit-unit Tierra SOHO mampu memenuhi beragam kebutuhan dan fungsi komersial yang diharapkan konsumen.
“Tierra SOHO akan menjadi pusat bisnis dan komersial yang inovatif dan memberikan kemudahan usaha para pemiliknya. Pengembangan ini mampu menampung beragam kebutuhan fungsi ruang untuk usaha,” kata Harto Laksono.
Perseroan menawarkan unit-unit Tierra SOHO dalam beberapa tipe pilihan sesuai kebutuhan konsumen. Tipe pertama adalah unit SOHO komersial tiga lantai dengan ukuran 5 x 12 meter dan luas bangunan 180 meter persegi. Unit-unit di tipe ini terdapat pada blok A & D. Tipe kedua menyediakan unit SOHO komersial dua lantai dengan ukuran 4,5 x 12 meter dengan luas bangunan 108 meter persegi yang berlokasi pada blok B & C.
Untuk kebutuhan khusus konsumen, Perseroan juga menyediakan tipe unit dengan luasan yang lebih besar di blok E. Tipe ketiga ini menyediakan unit SOHO komersial tiga lantai dengan ukuran 6 x 12 meter dan bangunan 216 meter persegi. Imm
