LAMONGAN | duta.co – Kecelakaan maut kembali terjadi di jalur poros jalan nasional Lamongan, kali ini dialami Firdausi Rahma Putri (20) warga Desa Besur, Kecamatan Sekaran, Lamongan. Mahasiswi salah satu Perguruan Tinggi Swasta (PTS) di Lamongan.
Kanit Laka Polres Lamongan Iptu Sudibyo mengatakan kecelakaan maut yang menewaskan mahasiswi salah satu PTS di Lamongan tersebut diduga lantaran korban kurang hati-hati saat berkendara, korban bersama motor maticnya nopol S 5919 JAC ditabrak truk usai terjatuh ke badan jalan.
“Korban terjatuh hingga ke badan jalan dan kemudian dari arah yang sama, di belakang korban melintas truk tronton,” kata Iptu Sudibyo Kanit Laka Satlantas Polres Lamongan, Senin (27/01/2020).
Dibyo menerangkan, kejadian berawal saat korban yang hendak berangkat kuliah melaju dari arah barat. Sampai di dekat Pertigaan Sumlaran, Kecamatan Sukodadi dia menyenggol kendaraan lainnya sehingga terjatuh dan tubuh korban terpental hingga ke badan jalan.
Nahasnya, dari arah belakang melaju truk tronton bernopol B 9793 TE yang dikemudikan oleh Sukarman (51) warga Desa Panjang, Kecamatan Bae, Kudus Jateng hingga menabrak korban hingga tewas seketika dilokasi kejadian.
“Korban terlindas truk hingga tewas seketika di lokasi kejadian,” terang Sudibyo.
Dibyo menambahkan, atas kejadian tersebut pihaknya menghimbau kepada pengguna jalan untuk lebih berhati-hati dalam berkendara supaya hal serupa tidak sampai terjadi.
“Untuk itu, kami juga menghimbau kepada pengguna jalan untuk ekstra hati-hati dalam berkendara. Utamanya memasuki musim penghujan banyak jalan berlubang yang beresiko terjadinya kecelakaan,” pungkasnya. ard
