MADIUN | duta.co -Bank Syariah Mandiri (BSM) salah satu perbankan syariah di Indonesia yang mencatat pertumbuhan kinerja signifikan. Perkembangan industri keuangan syariah sendiri mengalami peningkatan signifikan tahun 2017 ini.
Hingga akhir tahun ini penguasaan pasar perbankan syariah bisa lebih dari 6 persen. Capaian tersebut meningkat signifikan dibanding tahun 2016 yang hanya 5,3 persen. Asset BSM saat ini mencapai angka sebesar Rp 80 triliun.
Manager Area Surabaya 2 Bank Syariah Mandiri Lutfi Bukhari mengatakan capaian kinerja BSM karena kerja keras semua Sumber Daya Manusia (SDM) yang ada ditunjang potensi pasar industri perbankan syariah sendiri yang masih sangat besar.
“ BSM memiliki motto “tumbuh, sehat dan peduli” . Selain terus meningkatkan kinerja perseroan juga berbagi. Untuk itu, BSM mengeluarkan program CSR Partnership kali ini dengan memberikan bantuan dua sumber air bersih di Madiun,” katanya kemarin.
Tentu saja bantuan dua sumber air dari BSM ini sangat menggembirakan bagi warga Majasem Kecamatan Kendal Kabupaten Ngawi dan warga desa Mruwak Kecamatan Dagangan Kabupaten Madiun. Pasalnya masyarakat yang selama musim kemarau kekurangan air bersih, kini tidak lagi kesulitan karena telah terwujud adanya dua sumber air berkat bantuan dari BSM Area 2 Jemursari Surabaya.
“Melalui program CSR berupa bantuan dua sumber air bersih ini diharapkan mampu meningkatkan ketersediaan air bersih sebagai kebutuhan dasar masyarakat di dua desa tersebut,” ujarnya.
Luthfi Bukhari menambahkan bantuan sumber air bersih ini memiliki kapasitas 300 liter/ detik dengan penerima manfaat sebanyak 100 hingga 150 sambungan rumah atau 700 jiwa untuk 1 sumber air 1 dusun.
“Selanjutnya program ini akan di kembangkan ke area pertanian dan peternakan sebagai sarana meningkatkan taraf hidup masyarakat,” ujarnya.
Jafar Sodiq Kepala Dusun Kemulan Desa Mruwak mengucapkan terima kasih kepada Bank Syariah Mandiri atas bantuan sumber air bersih sehingga warga kami dapat menikmati ketersediaan air bersih yang melimpah. tidak susah payah mencari air bersih.
“Andai sumber air bersih ini kita perbanyak dapat dipastikan warga desa Mruwak tidak akan kuatir akan kekurangan air bersih di musim kemarau,” tambahnya
Lutfi Bukhari menambahkan melalui program CSR Partnership ini masyarakat diharapkan memanfaatkan dan mengelola air bersih ini dengan sebaik mungkin. Dengan management yang baik dipastikan masyarakat semakin mandiri dalam berkehidupan, mengingat air merupakan sumber kehidupan.
“Kedepan BSM akan memberikan bantuan yang sama di daerah lain di seluruh Jawa Timur yang kekurangan air bersih dikala musim kemarau,” tegasnya. (imm)
