RAMBU: Peringatan jalan bergelombang dan berlubang di jalan raya Surabaya-Madiun ruas Jombang. (duta.co/nurul yaqin)
RAMBU: Peringatan jalan bergelombang dan berlubang di jalan raya Surabaya-Madiun ruas Jombang. (duta.co/nurul yaqin)

JOMBANG | Duta.co – Belasan kilometer jalan raya Surabaya-Madiun, ruas wilayah Kabupaten Jombang, rusak parah. Selain kondisi aspal jalan yang mengelupas, beberapa titik jalan juga berlubang cukup lebar dengan kedalaman hingga 10 cm.

Rusaknya jalan nasional tersebut akibat guyuran hujan dengan intensitas tinggi serta banyaknya truk tonase sangat berat yang melintas. Dengan kondisi jalan yang rusak parah itu, kendaraan yang melintas harus pelan dan ekstrhati-hati karena menghindari lubang.

Kerusakan jalan terlihat di wilayah Mojoagung hingga jalan raya Peterongan. Pengguna jalan juga harus terus berhati-hati saat masuk jalan raya Soekarno-Hatta yang masuk wilayah Kepuh Kembeng, Jombang.

Selain sebelum masuk wilayah Kota Jombang, kerusakan jalan juga terjadi di kawasan Kota Jombang, tepatnya, di Jalan Basuki Rahmat. Bahkan, di kawasan ini, kerusakan tampak cukup parah, seluruh badan

jalan berlubang.

Kendaraan yang melintas baik roda empat maupun roda dua, tampak terus melaju pelan menghindari jalan rusak. Sebab, lubang yang ada di jalan ini,  rata-rata mengalami kerusakan selebar 50 cm, dengan kedalaman 20 cm.

Sejumlah pengguna jalan mengatakan, kondisi hujan lubang jalan tersebut tidak terlihat waktu hujan dan bisa membahayakan pengguna jalan. Akibatnya, tak jarang, di sepanjang jalan raya Jombang ini, sering terjadi kecelakaan, karena banyak pengendara terjatuh setelah terperosok lubang.

“Wah, kalau sudah hujan dan banyak genangan air di jalan, sering pengendara motor terjungkal akibat terperosok lubang di jalan,“ ujar Baidhowi, salah seorang warga Kepuhkembeng, Jombang, yang rumahnya tak jauh dari jalur Surabaya-Madiun yang banyak berlubang tersebut.

Dengan banyaknya jalan raya yang rusak parah tersebut, warga berharap pemerintah segera memperbaiki  kerusakan tersebut. “ Sebab, jika tidak segera diperbaiki, jumlah korban akibat jalan rusak tersebut semakin bertambah. Kasihan penguna jalan yang melewati jalan ini, “ ujar Amar Ma’ruf, pengguna jalan asal Nganjuk. Dia terpaksa berhenti setelah ban motornya kemps setelah terperosok ke dalam lubang jalan raya barat stasiun KA Jombang kemarin. rul

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry