PENCARIAN KORBAN: Sejumlah warga dan tim SAR berinisiatif mencari korban yang tenggelam di waduk Mojomanis Kecamatan Kembangbahu Lamongan. (duta.co/dok)

LAMONGAN |duta.co – Dua remaja tewas tenggelam tatkala mandi di Waduk Mojomanis Kecamatan Kembangbahu Lamongan. Sekitar jam 12.00 siang empat remaja sedang asyik mandi di waduk mojomanis, mereka adalah Ridik, (17) Azis (17) Aldi (17) Junaedi (18) serta Anwar (17).

Keasyikan bermain tiga remaja bermain agak ke tengah, sedangkan di tengah waduk tersebut banyak di tumbuhi rumput-rumput liar, dua remaja terjebak di rerumputan itu, yang akhirnya tenggelam, sedangkan yang satu berhasil lolos.

Lalu ketiga temannya berusaha minta tolong ke warga setempat, spontan warga langsung berhamburan untuk menolong. Sekitar satu jam proses pencarian satu orang berhasil di temukan oleh kepala dusun Mojosari (Kasun) Hariyanto korban bernama Junaedi (18) warga Mangkujajar kecamatan Kembangbahu Lamongan, korban dalam keadaan sudah tidak bernyawa.

Selang dua jam tim SAR dari BPBD Lamongan datang ke lokasi, untuk membantu proses pencarian.

” Tim SAR kok lama banget gak datang, padahal ini kan perlu penanganan cepat, jarak Lamongan kota untuk ke lokasi kan ga jauh, macet juga nggak, ” ucap warga dengan geram.

Sekitar empat jam pencarian, kemudian satu anak lagi berhasil di temukan dalam keadaan sudah tidak bernyawa, korban bernama Aldi (17) warga Mojosari Lopang Kembangbahu Lamongan.

Sementara itu Kapolsek Kembangbahu AKP Andi Lilik mengatakan bahwa korban untuk saat ini sudah di pulangkan ke rumahnya masing-masing. ” Korban sekarang sudah di pulangkan ke rumahnya masing-masing, untuk di lakukan pemakaman, ” ungkapnya kepada Duta kemarin.

” Korban tidak di lakukan otopsi atau visum, karena keluarga tidak menghendaki, ini adalah murni kecelakaan tidak ada unsur pidananya, ” tambahnya.

Menurut keterangan saksi, lanjut Andi Lilik, rekannya yang dua mandi di situ, berenang ke tengah, yang satu akhirnya ke pinggir, satunya yang di tengah tenggelam, akhirnya korban berusaha untuk menolong, dan akhirnya korban ikut tenggelam juga, ” kata Andi Lilik menjelaskan. ard

 

 

 

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry