TINJAU STAND : Ketua Dekranasda Jatim Arumi Bachsin Emil Dardak meninjau stand UKM dan IKM usai pengukuhan Dekranasda Kabupaten Bondowoso, di Pendapa Bupati kemarin. (duta/haryono)

BONDOWOSO | duta.co – Kabupaten Bondowoso yang memiliki potensi dibidang IKM (industri kecil menengah) dan UMKM yang punya nilai ekspor di dorong penuh oleh Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Jawa Timur, Arumi Emil Dardak.

Hal tersebut disampaikannya saat memberikan sambutan dalam acara pengukuhan Dekranasda Kabupaten Bondowoso, di Pendapa Bupati, Senin (16/12).

Dalam kesempatan itu, istri Gubernur Jatim ini, juga meninjau beberapa stan hasil IKM di Bondowoso. Mulai dari batik, tape, anyaman bambu dan sejumlah produk yang lain. Bahkan dia juga sempat mencicipi kopi Bondowoso.

“Sejauh ini, produk-produk yang dihasilkan cukup luar biasa. Kualitasnya sangat luar biasa. Saya sangat mengapresiasi,” katanya saat dikonfirmasi.

Untuk itu, dia mendorong agar Dekranasda Kabupaten Bondowoso dan dinas terkait, untuk berinovasi dalam upaya menghasilkan produk yang berkualitas.

Menurutnya, dalam peninjauannya di stan, dia sangat terkesan dengan beberapa produk di Bondowoso. Mulai teh Blue Fire, tas rajut, kopi Bondowoso, tape dan berbagai macam produk lainya.

“Dengan adanya ini saya mengapresiasi anak muda Bondowoso yang membuat pamflet, yang berisi icon dan sejarah Bondowoso. Misalnya isi sejarah tari topeng dan tari Ojung,” katanya.

Pihaknya sangat menghargai, karena itu yang mahal. Dimana narasi sejarah dikemas dengan sangat baik, melalui sebuah produk yang punya nilai jual.

Sementara untuk pemasaran produk kata dia, Jatim siap mendukung. Mengingat di Jawa Timur sudah melakukan berbagai pendekatan. Mulai dari sistem pameran, dan sistem business matching.

“Pemprov Jawa Timur sudah bekerja sama dengan pengusaha atau perkumpulan eksportir yang berasal dari Jawa Timur,” ucapnya.

Yang menurutnya, Jawa Timur ini tidak bisa diremehkan. Mengingat di Jatim merupakan eksportir terbesar kedua di Indonesia. Sehingga potensinya cukup besar, dan pelabuhannya sangat memadai.

“Dalam kunjungan kita saat ini, dan saya lihat satu-satu. Merupakan pengumpulan data base. Saya jadi tahu di Mojokerto ada ini, di Madiun ada ini dan Bondowoso ada (produk) ini. Kita ada cara tahunan dengan eksportir, sehingga bisa diarahkan, kalau cari kopi di Bondowoso,” terangnya.

Tampak hadir selain Arumi Bachsin Emil Dardak, hadir dalam pengukuhan Dekranasda Bondowoso, sejumlah Kepala Dinas terkait, Camat dan sejumlah pengrajin kabupaten Bondowoso.(yon)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry