KEDIRI|duta.co – Aplikasi Halo Masbup merupakan salah satu komitmen Bupati Kabupaten Kediri terpilih dalam melayani masyarakat. Media komunikasi ini telah dilaunching Bupati Haninditho Himawan Pramana tepat saat Peringatan Hari Jadi Kabupaten Kediri ke – 1217 pada 25 Maret lalu. Dengan hadirnya sistem pelaporan online ini, diharapkan setiap suara masyarakat Kabupaten Kediri bisa didengar dan ditindaklanjuti.
Bagi warga di Kabupaten Kediri harus tahu terkait fungsi dan tujuan dibuatnya Halo Masbup. Disampaikan Krisna Setiawan, Kepala Kominfo Kabupaten Kediri, yang pertama memudahkan masyarakat di Kabupaten Kediri untuk berkomunikasi dengan pemerintah daerah. Kedua memberikan informasi terkait apa yang dilaporkan oleh masyarakat kepada SKPD sehingga mampu menjadi sarana mempercepat solusi permasalahan.
“Aplikasi Halo Masbup merupakan kado bagi masyarakat untuk menampung aduan dari warga Kabupaten Kediri. Halo Masbup bisa diakses oleh seluruh masyarakat dengan mengunduhnya secara gratis di Playstore pada HP android. Dimana aplikasi ini terintegrasi dengan SKPD terkait, sehingga diharapkan segala permasalahan yang diajukan. Dapat segera ditindaklanjuti SKPD dalam upaya mewujudkan pelayanan masyarakat yang prima,” jelas Krisna Setiawan saat dikonfirmasi Selasa (06/04).
Untuk mensosialisasikan aplikasi ini, selain telah disebarluaskan melalui akun media sosial resmi milik pemerintah daerah didukung ditayangkan di empat stasiun televisi lokal dan videotron berada di Kawasan Monumen SLG. “Kami rencanakan pemasangan X-Banner di semua Kantor Kecamatan dan Puskesmas. Selanjutnya juga akan dipasang di seluruh kantor satuan kerja serta kami akan mencetak dan memasang poster di seluruh kantor desa
Dodi Purwanto, Ketua DPRD Kabupaten Kediri juga gencar melakukan sosialisasi terkait aplikasi Halo Masbup pada setiap kesempatan. “Seluruh warga Kabupaten Kediri mesti tahu apa itu aplikasi Halo Masbup. Karena aplikasi aduan berbasis online ini, sangat bermanfaat buat kita semua,” terang Ketua DPRD.
Segala bentuk permasalahan terkait kepentingan umum maupun pelayanan kurang maksimal, imbuh politisi senior PDI Perjuangan ini, kepada para pelapor akan dijaga identitas kerahasiaannya. “Sesuai janji Mas Bup, beliau tidak ingin dilayani, namun akan melayani masyarakat dengan sepenuh hati,” tegasnya. (nng)
