Tampak pengawasan ketat diberlakukan untuk setiap pengunjung yang datang dilokasi ziarah makam Bung Karno (hendik/duta.co)

BLITAR | duta.co  – Seiring turunnya level PPKM level 3 membuat pemkot Blitar membuka tempat ziarah makam Bung Karno. Meski begitu, sederet syarat ketat diberlakukan mulai dari pelaksanaan prokes 6 M. Selain itu Juru Kunci Makam Bung Karno juga menambahkan nomor antrian bagi para peziarah yang akan memasuki makam Presiden Indonesia pertama ini.

Wisata Makam Bung Karno mulai dibuka kembali, sejak Minggu (19/3/2021). Pemerintah Kota Blitar melakukan uji coba pembukaan wisata Makam Bung Karno di masa PPKM Level 3.

Sekretaris Satgas Covid-19 Kota Blitar Hakim Sisworo mengatakan, meski sudah dibuka namun, pihaknya menerapkan protokol kesehatan yang ketat. “Iya, jadi untuk uji coba pembukaan ini diterapkan protokol kesehatan yang ketat,” ujar Hakim.

Juru Kunci Makam Bung Karno, Kahfi Annezar, mengatakan pihaknya membuat nomor antrean 1 sampai 100. Pengunjung masuk ke pusara secara bergilir maksimal 25 orang. Durasi berdoa para pengunjung di pusara Bung Karno juga dibatasi maksimal 10 menit.

“Mereka yang masuk  ke makam juga hanya mereka yang sudah vaksin. Untuk anak-anak dan orang dewasa yang belum vaksin hanya diperbolehkan di luar pusara,” ungkap Kahfi.

Pantauan di lokasi wisata Makam Bung Karno, sejak pagi para wisatawan sudah berdatangan. Hingga pukul 09.30 WIB saja sudah ada 100 orang yang masuk ke pusara Bung Karno.

“Dari luar kota, ada yang dari  Surabaya, Banyuwangi dan ada yang lokal dari Blitar,” imbuhnya.

Rahman, salah satu pengunjung Makam Bung Karno mengatakann senang bisa berkunjung ke Makam Bung Karno. Dia bersama keluarga sengaja menghabiskan waktu akhir pekan untuk berziarah.

Dia juga mengaku senang dengan protokol kesehatan yang diberlakukan. Sehingga pengunjung tidak khawatir selama berada di area makam. “Protokol kesehatannya benar-benar dijaga jadi kita tidak khawatir,” tuturnya.(hendi)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry