SURABAYA | duta.co – Musim hujan datang lebih cepat. Badan Metereologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), menjelaskan, bahwa perkiraan awal musim hujan di Indonesia terjadi di bulan September hingga November 2022. Puncaknya Desember 2022 dan Januari 2023.

Hari ini, dalam catatan BMKG, sejumlah daerah di Indonesia sudah masuk musim hujan. Ini lebih awal jika mengacu tahun sebelumnya. Bahkan hampir seluruh wilayah di Indonesia, atau 60 persen dari zona musim wilayah sudah memasuki musim hujan.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, turut prihatin atas bencana alam yang terjadi di beberapa daerah di wilayah Jawa Timur. Dengan Khofifah menegaskan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur terus berupaya memberi bantuan ke beberapa daerah yang terdampak bencana alam.

Khofifah mengatakan, pihak terkait yang ada di jajaran Pemprov Jawa Timur telah membantu beberapa daerah yang saat ini terdampak bencana alam, khususnya di wilayah Jawa Timur bagian selatan.

Salah satunya, dengan cara menerjunkan alat berat yang dimiliki untuk membantu penanganan bencana alam yang terjadi. Gubernur minta warga melakukan mitigasi (mengurangi risiko bencana) mandiri secara gotong royong di lingkungan masing-masing. “Jangan ada saluran yang mampet. Tolong dilakukan pembersihan, kemungkinan sampah-sampah yang ada di got (saluran air). Saya rasa kita mesti gotong royong,” imbau Khofifah.

Jaga Stamina

Selain lingkungan, warga juga harus peduli untuk menjaga stamina pribadi. Ada 5 tips bagaimana tubuh tetap bugar:

Pertama, jaga tubuh agar tetap hangat dan tidak basah  atau kedinginan dingin. Buatlah tubuh tetap hangat, dengan meminum air hangat seperti, jahe, teh, susu, coklat, wedang uwuh, dan lain-lain. Jika perlu makan makanan yang mengandung kuah/soup hangat. Matikan AC atau  kipas angin jika tidak kita perlukan, tutup jendela atau ventilasinya.

Kedua,  konsumsi makanan yang bersih, sehat, bergizi dan seimbang. Makanlah makanan yang kaya nutrisi seperti banyak serat dan vitamin. Minumlah cairan yang cukup, biasanya hawa dingin membuat malas minum

Ketiga,  tetap olah raga dan istirahat teratur. Luangkan waktu untuk tetap olah raga rutin, minimal streching agar tubuh tetap hangat, sirkulasi darah dan otot tetap terjaga. Jika hujan bisa kita lakukan di dalam rumah. Tidur atau istirahat yang cukup akan membuat tubuh cepat recovery dari pekerjaan di awal hari sehingga esok hari tubuh menjadi lebih segar dan bugar.

Keempat,  jaga kebersihan diri dan lingkungan. Segeralah mandi jika habis basah kuyup terkena air hujan. Mandilah yang bersih kalau bisa dengan air hangat. Seringlah cuci tangan dengan baik dan benar dengan sabun dan air mengalir. Lakukan sebelum menyiapkan makanan, sebelum dan sesudah makan, sebelum dan sesudah ke toilet dan setelah memegang alat/bahan/benda yang dipegang bersama-sama.

Lakukan gerakan 3M rutin dengan Menguras dan Menutup bak air serta Menimbun barang bekas atau benda yang memungkinkan menampung genangan air agar tidak dipakai untuk berkembang biak nyamuk, jaga agar kaki kita tidak menginjak genangan air di rumah

Kelima,  perkuat imunitas dengan penambahan suplemen vitamin serta vaksin. Jika diperlukan untuk menjaga dan menambah stamina, dapat dilakukan pemberian tambahan vitamin C tablet atau pemberian suntikan vitamin C berkala. Harapannya tubuh tetap fit dan sistem imun lebih meningkat sehingga tidak mudah sakit. Pemberian vaksin influenza perlu dipikirkan juga, jika tubuh mudah rentan terhadap influenza. Vaksin ini bisa diberikan pada anak-anak sampai orang tua.

Jahe Merah

Jahe merah ternyata memiliki banyak manfaat. Di Indonesia kita mengenal tiga jenis jahe, yaitu jahe putih besar, jahe putih kecil dan Jahe merah. Dari segi kandungan nutrisi jahe merah dan jahe putih memiliki kandungan yang hampir sama. Tapi jahe merah mengandung lebih banyak minyak astiri, zat gingerol dan oleorosin.

Ini yang menjadikan Jahe Merah lebih efektif kita gunakan sebagai bahan herbal untuk mengatasi berbagai penyakit. Jenis ini tidak bisa kita pakai untuk bahan masakan, karena rasanya yang sangat pedas. Manfaat Jahe Merah antara lain:

  1. Mencegah Masalah Pencernaan. Ekstrak minyak jahe merah dapat melindungi sistem pencernaan Anda dari bakteri, sehingga mencegah Anda dari masalah pencernaan, seperti sakit perut.
  2. Membantu Mengatasi Radang Otot. Kandungan jahe merah dalam herbal ini bisa berperan sebagai  antiperadangan yang dapat membantu Anda dalam melawan peradangan akut maupun kronis.
  3. Membantu Meningkatkan Kesuburan Pria. Jahe mengandung antioksidan dan memiliki aktivitas androgenik.
  4. Memaksimalkan Diet. Rasa hangat yang kita rasakan setelah mengonsumsi jahe merah dapat membantu proses pembakaran lemak dalam tubuh.
  5. Mengobati Rematik. Mengonsumsi jahe merah dapat mengurangi gejala rematik seperti nyeri sendi.
  6. Meringankan Mual dan Muntah. Rasa jahe merah yang kuat pada lidah dan efek hangat yang terasa di perut dapat membantu meringankan gejala mual dan muntah.
  7. Mengurangi Nyeri Haid. Sifat hangat pada Jahe Merah bisa mengurangi rasa nyeri saat haid, tapi tidak boleh kita konsumsi berlebihan cukup 1 kali sehari karena bisa menambah intensitas haid.
  8. Cepat Mengembalikan Stamina Tubuh. Jahe merah mampu meningkatkan stamina Anda setelah seharian beraktifitas. Ini sangat bermanfaat bagi Anda pekerja keras, agar selalu berstamina dan tidak mudah terserang radikal bebas.

 

Ada yang sudah dalam bentuk kemasan, di samping murah, mudah kita dapat  Misalnya Jahe Merah Amanah. Ini bisa kita dapat dengan cara mudah. Pun pemakaiannya. Cukup menyeduh serbuk jahe merah dan mencampurkannya dengan air hangat.

Jahe Merah Amanah ini herbal instan siap saji yang berasal dari ekstrak jahe merah dan herbal lainnya mampu meningkatkan daya tahan tubuh agar tidak mudah sakit. Tidak hanya itu, jahe merah amanah ini juga memadukan dengan habbatussauda dan madu. Sehingga setelah Anda mengonsumsinya, insya-Allah  langsung merasa segar dan berstamina. “Saya sering menggunakan ini,” demikian Herlambang, pengguna Jahe Merah Amanah. (mky)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry