JAKARTA | duta.co – Sejuk! Itulah suasana ketika bertemu Ketua Majelis Syuro PKS Habib Salim Segaf Aljufri. Nuansa spiritual itu tampak ketika Anies Rasyid Baswedan duduk berdampingan dengan Habib Salim, usai Musyawarah Majelis Syuro (MMS) VIII di Kantor DPP PKS, Kamis (23/2/23).

“Semoga Allah SWT menganugerahkan pemimpin yang punya dua sifat saja. Ke atas takut (kepada Allah SWT), ke bawah (rakyat) penuh kasih sayang. Yakhofullah wa yarhamunnas. Insya Allah dua hal ini Allah berikan kepada Pak Anies,” demikian harapan Habib Salim disambut ‘amien, amien, amien,’ oleh Anies.

Habib Salim memang tidak menyaksikan gegap gempita deklarasi. Menurut Presiden PKS Ahmad Syaikhu, Habib Salim tugasnya memimpin seluruh rangkaian Musyawarah Majelis Syuro (MMS) VIII. Untuk pengumuman dan deklarasi hasil MMS VIII tersebut, ia mengamanatkan kepada Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKS untuk melaksanakannya.

Anies dan para petinggi PKS, tampak dalam sebuah pertemuan. Habib Salim pun sempat memberikan nasihat kepada mantan Gubernur DKI Jakarta ini, seperti terlihat dari video singkat yang dibagikan akun TikTok @Dr.Rudiawan Sitorus, dikutip KBA News pagi ini.

Habib Salim yang duduk di sebelah kiri Anies, menjelaskan, dua sifat yang setidaknya harus dimiliki seorang pemimpin. Dia berharap kedua kriteria tersebut ada pada Bacapes yang diusung Koalisi Perubahan.

“Bangsa ini sejak merdeka menunggu pemimpin yang yakhofullah dan yarhamunnas. Takut kepada Allah dan berkasih sayang seluruh anak bangsa. Siapa pun mereka bahkan (kepada) yang non muslim. Kepemimpinan yang bagus itu, semua (rakyat) mendapatkan kasih sayang. Rahmatan lil alamin,” jelasnya sambil menutupnya dengan bacaan al-faatihah dan doa.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, ketidakhadiran Habib Salim saat pengumuman sikap politik PKS jelang Pilpres 2024 ini sempat menjadi pertanyaan wartawan. Mengingat posisi sentral Habib Salim sebagai Ketua Majelis Syuro yang berhak memutuskan siapa capres PKS.

Terkait absennya Habib Salim tersebut, Presiden PKS Ahmad Syaikhu menjelaskan bahwa beliau yang memimpin seluruh rangkaian Musyawarah Majelis Syuro (MMS) VIII pada hari itu juga. Namun, untuk pengumuman dan deklarasi hasil MMS VIII tersebut, Habib Salim mengamanatkan kepada Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKS untuk melaksanakannya. Itu memang ranah DPP.

Beda Nasihat

Berbeda nasihat Habib Salim Segaf Aljufri untuk Anies-Sandi 5 tahun silam. Habib Salim kala itu lebih membesarkan hati keduanya, karena survey mereka di urutan buncit. “Kemenangan itu adalah hak prerogatif Allah SWT. Intanshurullah yanshurkum wa yutsabbit aqdamakum. Allah tidak akan ingkar janji,” urainya saat itu.

Habib Salim menekankan jika sejatinya Allah SWT, dzat yang tak memerlukan bantuan seorang hamba. Perjuangan untuk memenangkan Allah SWT harus benar-benar dilabeli dengan rasa ikhlas.

“Apakah Allah perlu bantuan kita? Allah tidak membutuhkan pertolongan untuk memenangkan Allah. Jika kita berjuang semata-mata untuk Allah, dalam semua aspek kita memenangkan Allah hingga sekecil-kecilnya. Maka kita patut mendapat kemenangan,” tuturnya.

Habib Salim yakin jika melihat perjuangan Anies-Sandi dan para relawan, semua sudah berjuang ikhlas karena Allah semata. “Jika saya melihat gestur dan kalimat-kalimat antum dan gerakan-gerakan yang telah dilakukan, saya yakin itu ikhlas karena Allah SWT,” kata Habib Salim. Subhanallah! (net)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry